Purin - pirimidin

 

PURIN dan PIRIMIDIN

Dikenal  dua jenis basa nitrogen , yaitu purin dan pirimidin. Purin disusun dari cincin yang memiliki dua cincin yaitu cincin lima dan cincin enam yang masing-masing mengandung dua nitrogen. Pirimidin hanya memiliki cincin enam yang mengandung dua nitrogen (Gambar 1.1).

Purin  disusun dari cincin yang memiliki dua cincin yaitu cincin lima dan cincin enam yang masing-masing mengandung dua nitrogen . Pirimidin hanya memiliki cincin enam yang mengandung dua nitrogen (Gambar 1.1). Adenin dan guanin terdapat pada asam nukleat, baik DNA maupun RNA

Perbedaan antara Purin dan pirimidin Perbedaan antara  kedua nukleotida adalah bahwa hanya ada satu yang hadir cincin karbon di  pirimidin . Dalam kasus  purin , cincin karbon dua jumlahnya.  Purin  mempunyai titik leleh dan titik didih yang lebih tinggi dari  pirimidin .

Pasangan basa adenin dengan  timin  disatukan dengan dua  ikatan  hidrogen. Basa hidrogen adenin yang terikat dengan  timin  ini hanya dapat ditemukan di dalam DNA. Pasangan basa guanin dengan sitosin disatukan dengan tiga  ikatan  hidrogen. Semakin banyak  ikatan  hidrogen membuat pasangan ini semakin kuat.

Purin merupakan basa nitrogen dalam DNA dan RNA yang memiliki struktur cincin heterosiklik . Purin dapat berupa adenin, guanin, xantin, hipoksantin yang mempunyai peranan luas dalam berbagai macam proses biokimia di dalam tubuh (Yenrina. 2001).

Rumus molekul Purin adalah C5H4N4

purin merupakan molekul yang terbentuk dari  atom karbon dan nitrogen . Molekul ini bisa ditemukan di sel-sel semua makhluk hidup, termasuk manusia, hewan dan tanaman, sehingga menghindari purin sepenuhnya mustahil untuk dilakukan.

Dua purin tidak akan dimuat di antara untaian sementara dua pirimidin akan terlalu jauh untuk terikat . Oleh karena itu purin harus membuat ikatan hidrogen dengan pirimidin lain.

Produk  akhir katabolisme purin  yang sangat larut dalam udara pada hewan–hewan ini mengekskresi asam urat dan guanin sebagai produk  akhir  metabolisme  purin  maupun metabolisme nitrogen (protein) (Martin, 1987).

Kandungan purin yang tinggi terutama terdapat pada  jeroan, kerang, kepiting, dan ikan teri . Asupan purin merupakan faktor risiko paling kuat yang berhubungan dengan kejadian hiperurisemia. Kebiasaan makan merupakan faktor penting yang mempengaruhi status kesehatan dan kemampuan fisik seseorang.

Makanan dikatakan tinggi purin jika memiliki kandungan purin sebanyak 100–1000 miligram dalam porsi 100 gram. Gejala asam urat bisa muncul akibat konsumsi jeroan secara berlebihan. Maka dari itu, sebaiknya hindari konsumsi jeroan, seperti otak, lidah, jantung, limfa, dan usus.

buah-buahan dengan kandungan purin tinggi yang patut diwaspadai, termasuk durian, nangka, nanas, dan rambutan. Sebaliknya, Semangka merupakan diuretik ringan, yang dapat membantu menghidrasi dan membersihkan ginjal. Kandungan semangka juga kaya akan likopen, yang meningkatkan kesehatan jantung. Semangka mengandung garam potasium dalam jumlah yang besar yang berguna dalam mengatur keasaman urin dan mencegah pembentukan batu ginjal.

Beberapa sayuran kaya akan purin seperti asparagus, kembang kol, dan bayam. Namun, penelitian belum menunjukkan sayuran dengan purin tinggi berhubungan dengan kadar asam urat tinggi atau meningkatkan serangan asam urat. Sebaliknya, jenis sayuran yang tidak mengandung purin tinggi cocok sebagai makanan untuk penderita asam urat dan kolesterol. Beberapa pilihan sayur rendah purin lainnya adalah kentang, timun, dan kubis. Sayuran yang berasal dari akar seperti ubi jalar dan wortel mengandung jumlah purin paling rendah. Purin merupakan zat yang akan dicerna menjadi asam urat di dalam tubuh. Oleh karena itu, ubi jalar dan wortel termasuk ke dalam sayuran yang aman dikonsumsi oleh penderita asam urat.

Secara alamiah, asam urat merupakan senyawa yang diproduksi oleh tubuh untuk mengurai purin. Purin merupakan zat alami yang memiliki beberapa fungsi penting bagi tubuh. Mulai dari mengatur pertumbuhan sel hingga menyediakan energi. Nantinya, ketika sudah selesai digunakan tubuh, asam urat akan dibuang melalui urine. Asam urat adalah hasil akhir dari katabolisme (pemecahan) suatu zat yang bernama purin. Zat purin adalah zat alami yang merupakan salah satu kelompok struktur kimia pembentuk DNA dan RNA.

Semakin tinggi konsumsi makanan berprotein maka kadar asam urat dalam tubuh juga akan semakin meningkat. Dalam kadar normal purin sangat bermanfaat bagi tubuh namun jika kadarnya berlebihan maka akan menyebabkan terbentuknya kristal asam urat.

Ciri asam urat tinggi

• Nyeri di area kaki. ...
• 2. Rasa sakit yang semakin parah di malam hari. ...
• Mudah lelah dan kurang berenergi. ...
• 4. Batu ginjal. ...
• Tumbuhnya benjolan abnormal. ...
• 6. Nyeri yang timbul hilang. ...
• Konsumsi obat untuk meredakan gejala asam urat. ...
• Kompres air dingin.

Rebusan daun salam dikenal juga memiliki manfaat dapat mengatasi asam urat. Melansir laman Kemenkes, daun salam mengandung senyawa aktif kuersetin, miristin, dan mirisetin yang berperan untuk menurunkan kadar asam urat. Untuk mengatasi asam urat, cukup merebus daun salam dengan 10 gelas air.

Obat asam urat tinggi yaitu NSAID membantu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan pada persendian selama serangan asam urat. Jenis NSAID yang umum digunakan adalah ibuprofen dan naproxen, namun ada juga jenis yang lebih kuat yang bisa kamu dapatkan dengan resep dokter, yaitu indomethacin atau celecoxib.

Protein yang terlalu tinggi dalam tubuh dapat menyebabkan produksi asam yang terlalu tinggi. Produksi asam yang terlalu tinggi dapat menyebabkan kemampuan tulang menyerap kalsium menjadi lebih rendah. Dampak selanjutnya yang ditimbulkan lantaran kelebihan protein yakni kehilangan kalsium. Protein yang terlalu tinggi dalam tubuh dapat menyebabkan produksi asam yang terlalu tinggi.

Asupan protein yang berlebihan bahkan dapat menyebabkan penyakit kronis, salah satunya merusak fungsi ginjal.

Kelebihan protein dapat menyebabkan kerusakan pada orang dengan penyakit ginjal yang sudah ada sebelumnya. Ini karena kelebihan nitrogen yang ditemukan dalam asam amino yang membentuk protein.

Dampak kelebihan protein dapat memicu datangnya penyakit ginjal. Hal ini karena kelebihan nitrogen yang ditemukan pada asam amino dapat membentuk protein pada tubuh. Sehingga dapat mengakibatkan ginjal menjadi rusak karena kelebihan protein.

Ada beberapa hal yang dapat mengganggu kinerja ginjal, diantaranya adalah :

1. Alkohol. Dampak buruk alkohol bagi kesehatan tubuh tampaknya tidak perlu. ...
2. Rokok. Salah satu kebiasaan buruk yang dapat merusak ginjal adalah merokok. ...
3. Soda. ...
4. Menahan kencing. ...
5. Kurang minum air. ...
6. Kurang gerak. ...
7. Kurang tidur. ...
8. Kekurangan vitamin.

Amiloidosis adalah sebuah penyakit karena kelebihan protein di dalam tubuh, penyakit ini langka yang terjadi ketika zat amiloid menumpuk pada organ tubuh seseorang. Amiloid adalah sebuah protein abnormal yang diproduksi di sumsum tulang, lalu disimpan di jaringan atau organ di seluruh tubuh. Oleh karena itu, terlalu banyak mengonsumsi makanan berprotein tinggi yang bersumber dari hewan bisa meningkatkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular dan stroke.

Tanda tubuh kelebihan protein

1. Sering buang air kecil. Apabila Anda merasa selalu ingin buang air kecil, bisa jadi ini menjadi tanda tubuh konsumsi protein berlebihan. ...
2. Suasana hati mudah berubah. ...
3. Mudah Sembelit. ...
4. Berat badan mudah naik. ...
5. Tubuh mudah lelah. ...
6. Muncul bau mulut.

Secara umum, kebutuhan protein seseorang ialah 1.2 sampai 1.5 gram/kgBB/hari. Sehingga, jika berat badan (BB) Anda adalah 60 kg, maka protein yang dibutuhkan yakni sekitar 72 hingga 90 gram per harinya.

Enzim berperan dalam sintesis asam urat ini adalah xantin oksidase. Enzim tersebut aktif bekerja dalam hati, usus halu dan ginjal. Jika tanpa bantuan enzim ini, asam urat tidak dapat dibentuk (Rina Yenrina et al., 2018). Purin adalah komponen asam nukleat yang berada di dalam inti sel di dalam tubuh.

Dalam serum, monosodium urat terutama berada dalam bentuk natrium urat, sedangkan dalam saluran urine monosodium urat dalam bentuk asam urat. Zat gizi yang digunakan dalam pembentukan purin di dalam tubuh yaitu glutamin, glisin, aspartat, dan karbon dioksida.

jumlah purin dan pirimidin selalu sama karena basa nitrogen purin selalu berpasangan dengan pirimidin. jumlah purin dan pirimidin selalu sama karena basa nitrogen purin selalu berpasangan dengan pirimidin.

Pirimidina (bahasa Inggris: Pyrimidine) adalah suatu senyawa organik heterosiklik aromatik yang mirip dengan piridina. Satu dari tiga diazina (senyawa heterosiklik enam karbon dengan dua nitrogen pada cincin), mempunyai nitrogen pada posisi 1 dan 3 dalam cincin.

Rumus molekul dari pirimidin adalah C4H4N2. Perbandingan jumlah mol karbon, hidrogen, dan nitrogen adalah 2 : 2 : 1, maka rumus empiris dari pirimidin adalah C2​H2​N

Asam nukleat akan mengalami hidrolisa oleh beberapa enzim (lihat katabolisme purin), yang akhirnya akan menghasilkan basa pirimidin. b. Pirimidin mengalami pemecahan cincin, hasil akhir katabolisme pirimidin adalah beta-asam amino, amonia dan CO2

Hasil akhir katabolisme pirimidin: CO2, ammonia, betalanin dan propionat sangat mudah larut dalam air bila overproduksi dan jarang didapati kelainan.

DNA lebih stabil daripada RNA dikarenakan gula deoksiribosa, yang mengandung satu kelompok hidroksil yang mengandung lebih sedikit oksigen, DNA menjadi molekul yang lebih stabil daripada RNA, sehingga berguna sebagai molekul yang memiliki tugas untuk menjaga informasi genetik.

Gula pada DNA adalah gula pentosa (berkarbon lima), yaitu 2-deoksiribosa. Dua gugus gula terhubung dengan fosfat melalui ikatan fosfodiester antara atom karbon ketiga pada cincin satu gula dan atom karbon kelima pada gula lainnya. Ikatan yang tidak simetris ini membuat DNA memiliki arah atau orientasi tertentu.

Garam ATP dapat diisolasi dan berbentuk padatan tak berwarna. ATP terdiri dari adenosina dan tiga gugus fosfat

Bio  ATP mengandung  beberapa senyawa aktif yaitu: Adenosin Trifosfat ( ATP ) adalah zat aktif yang berperan dalam proses perubahan energi baik untuk menyimpan atau melepaskan energi dari tubuh.  ATP  yang diubah menjadi bentuk ADP dapat digunakan dalam proses kontraksi otot, transport aktif, dan metabolisme di dalam sel.

Rantai transportasi elektron bertujuan untuk memproduksi energi dari NADH dan FADH. Rantai transpor elektron berlangsung dalam setiap tahap katabolisme sehingga energi yang dihasilkan adalah akumulasi dari semua proses katabolisme yaitu  30-32 ATP .